Jumat, 13 Agustus 2010

Apa Perbedaan TV LCD dengan TV Plasma ???


TV LCD menggunakan teknologi yang sama dengan layar laptop atau monitor layar datar. Selain ukurannya kompak dan ringan juga memiliki layar yang beresolusi lebih tinggi. Layar LCD terdiri dari jutaan kristal yang dibungkus lapisan kaca tipis. Masing-masing kristal ini memiliki respons berbeda terhadap energi listrik. Ini yang membuat tampilan di layar pun jadi beraneka ragam warnanya.
 
Layar TV plasma menggunakan teknologi berupa bola-bola kaca kecil yang di dalamnya berisi gas yang disebut plasma. Ketika dialiri energi listrik, gas plasma ini mengeluarkan sinar ultraviolet yang membakar lapisan kaca pada layar. Akibatnya layar pun berubah dari hitam menjadi berwarna.
  
Itulah perbedaan mendasar dari teknologi TV plasma dengan TV LCD. Masih banyak
perbedaan lainnya dari kedua teknologi, seperti ukuran dan teknologi layar datarnya. 
TV LCD memiliki keterbatasan dalam soal dimensinya, karena LCD sebenarnya didesain sebagai monitor komputer. Saat ini, layar terbesar adalah buatan Samsung yang berukuran 46 inchi. TV ini diluncurkan pertengahan tahun 2004, setelah sebelumnya diperlihatkan pada pameran peralatan elektronik dan rumah tangga di New York, April lalu. Oleh karena itu, ukuran TV LCD yang umumnya berada di pasar saat ini berkisar antara 15, 17, 20, hingga 22 inchi.
 
TV plasma memiliki ukuran layar yang jauh lebih besar, didesain untuk para penonton TV yang menyukai layar di atas 37 inchi. Ukuran TV plasma bisa mencapai 76 inchi. Sehingga tidak mengherankan kalau para penggemar layar besar memilihnya untuk disatukan dengan perangkat home theater.
 
Namun begitu pemilik TV plasma harus bersiap-siap dengan melonjaknya tagihan listrik. Ini disebabkan karena konsumsi listrik TV plasma dua kali lipat dari TV LCD. Penyebab utamanya adalah pada sistem pendingin layar.
 
TV plasma membutuhkan kipas untuk 'menyejukkan' layar TV plasma agar tidak terlalu panas

contoh TV Plasma

 contoh TV LCD

Tidak ada komentar:

Posting Komentar